Bentuk-Bentuk Supervisi Pendidikan
Dalam
kaitannya dengan tujuan pendidikan nasional maka supervisi pendidikan tidak
dapat dipisahkan degan proses belajar mengajar, sebab tujuan dari supervisi
pendidikan adalah untuk membina kearah perbaikan dan peningkatan situasi dan
suasana belajar mengajar.
Untuk
meningkatkan kualias mengajar guru, sebagai motivasi kepada para guru agar
lebih bersemangat, maka kepala sekolah diharapkan selalu memberikan pendekatan,
bimbingan dan penyuluhan.
Adapun
tanggung jawab kepala sekolah dalam supervisi pendidikan dapat diwujudkan dalam
beberapa bentuk, antara lain:
1.
Membimbing guru dalam memahami tujuan pendidikan dan
pengajaran.
Dalam
hal ini seorang kepala sekolah harus membimbing para guru untuk memahami tujuan
pendidikan dan pengajaran, karena seorang guru harus mengetahui dengan jelas apa
yang menjadi tujuan pendidikan yang hendak dicapai, tujuan disini merupakan
factor yang sangat penting dalam proses belajar mengajar karena merupakan
sasaran yang hendak dicapai.
2.
Membimbing guru dalam mencapai kecakapan mengajar
Kepala sekolah sebagai supervisor mempunyai keharusan
untuk membimbing guru dalam mencapai kecakapan guru dalam mengajar. Hal ini
merupakan factor yang yang turut menentukan keberhasilan murid dalam proses
belajar mengajar, karena guru yang cakap dan terampil dalam mangajar akan mampu
memotivasi siswanya untuk belajar aktif.
Beberapa
hal yang harus dimiliki oleh guru untuk mencapai ketrampilan mengajar, yaitu:
a.
Penerapan sumber-sumber pengalaman belajar.
b.
Penggunaan metode mengajar
c.
Menggunakan dan membuat alat pelajaran.
d.
Membantu guru dalam mengevaluasi hasil belajar siswa
Membina moral kerja kelompok yang kuat