Kelebihan dan Kekurangan Metode Angket

Kelebihan dan Kekurangan Metode Angket
Metode Angket
Angket disebut juga kuesioner atau self administrated quesioner adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengirimkan suatu daftar pertanyaan kepada responden untuk diisi.10
Sedangkan yang dimaksud dengan angket adalah teknik pengumpulan data melalui formulir-formulir yang berisi pertanyaan yang diajukan secara tertulis pada seseorang atau sekumpulan orang untuk mendapatkan jawaban atau tanggapan dan informasi yang diperlukan oleh peneliti.
Teknik ini penulis gunakan untuk mendapatkan data dari siswa mengenai pelaksanaan metode lafzhiyah dalam pembelajaran terjemahan Al-Qur'an di Madrasah Diniyah At-Thâlibîn Ellak Daya Lenteng Sumenep.
Metode ini sama halnya dengan metode-metode yang lain, yaitu mempunyai kelebihan dan kelemahan:







Kelebihan dan Kekurangan Metode Angket
a.    Kelebihan Metode Angket:
1)    Praktis, dalam waktu singkat dapat memperoleh data yang banyak, sekalipun tempatnya berjauhan;
2)    Ekonomis, dari segi tenaga sedikit, sedikit tenaga yang diperlukan;
3)    Responden dapat menjawab dengan terbuka atau leluasa, tidak terpengaruh oleh yang lain.
b.    Kelemahan Metode Angket:
1)    Jika ada pertanyaan yang kurang jelas tidak bisa mendapat keterangan lebih lanjut;
2)    Pertanyaan dalam angket biasanya bersifat agak kaku tidak dapat dirubah sesuai dengan keadaan sekitarnya;
3)    Sulit memberikan jaminan, bahwa semua angket yang telah dikeluarkan itu akan kembali seluruhnya.
Adapun cara untuk mengatasi kelemahan metode angket antara lain:
a.    Memberikan pengarahan kepada responden dalam pengisian angket;
b.    Melalui pengamatan kembali baik secara langsung atau tidak langsung terhadap kesesuaian hasil angket dengan kehidupan sehari-hari.